HBH Sutan Syahi Alam Pohan Raja Barus 2023

6 Mei 2023 | Tempat : Goodrich Suite Hotel

 

Badusanak Kito Yo

Terselenggaranya halal bi halal Perkumpulan Kerukunan Keluarga Besar Sutan Syahi Alam Pohan Raja Barus (PKKB SSAP RB) bukan sekadar mengikuti trend pasca Ramadhan. Acara ini adalah momentum penguatan silaturahim di antara semua pemilik darah Barus dari garis keturunan Sutan Syahi Alam Pohan. 

Menurut catatan, acara yang diadakan di Goodrich Suites Hotel pada tanggal 6 Mei 2023 itu dihadiri 160 peserta. Mereka adalah keturunan Sutan Syahi Alam Pohan dari jalur Sutan Ramali Pohan, Siti Djarah Pohan, Sutan Ma’ruf Pohan, Sutan Idris Pohan, Sutan Sarbin Pohan, Sutan Kabonaran Pohan, Siti Djanintan Pohan, Sutan Abdul Rauf Pohan, Siti Nursiah Pohan, Siti Zainab Pohan, Sutan Abdullah Pohan, Sutan Achir Pohan, Siti Eka Pohan.

Sejak dimulainya acara pukul 9 pagi hingga usai pukul 15, semua hadirin tampak guyub akrab layaknya keluarga besar. Secara keorganisasian, halal bi halal hari itu terbilang lengkap karena dihadiri Dewan Pembina, Dewan Pengawas dan Pengurus Harian PKKB SSAP RB. 

Istimewanya, suasana khas Barus semakin terasa dengan hadirnya hidangan khas, seperti nasi briyani, mi goreng Aceh, kalio ayam, lapek bainti dan katan sarikaya. Tentu bukan sebatas mengajak yang hadir untuk bernostalgia dengan suasana daerah asal. Lebih dari itu, menu-menu tersebut adalah simbol ajakan untuk mengharumkan lagi nama Barus seperti belasan abad silam, saat kapur Barus sangat dikenal sejak era Mesir kuno, dan menguatkan semangat keIslaman, agama yang masuk ke wilayah Indonesia melalui Barus menurut teori Mekkahnya Buya Hamka.

 Bagian paling penting dari acara halal bi halal PKKB SSAP RB adalah tausiah yang disampaikan oleh Prof. Dr. Rusmin Tumanggor, MA. Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu menyampaikan pesan-pesan penting terkait esensi Idul Fitri.

Selain menyampaikan pesan untuk menguatkan rasa persaudaraan dan kegotongroyongan sebagai sebuah keluarga besar, Prof Rusmin juga mengingatkan untuk bergaya hidup sederhana, selalu memiliki semangat bekerja guna meningkatkan kualitas diri, baik sebagai individu maupun makhluk sosial.

Dari petuah beliau tersebut bisa ditarik pemahaman bahwa umat Islam bukan umat yang senang menenggelamkan diri dalam kemewahan, pemalas dan individualis. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dan para sahabat memang mengajarkan cara hidup yang mengedepankan kesederhanaan, semangat bekerja, dan memiliki rasa solidaritas sosial dalam wujud keaktifan bersedekah.

Sebagai pemimpin rekonstruksi peradaban, Rasulullah sering memilih berlapar-lapar agar bisa mengenyangkan umat yang kelaparan. Level sedekahnya tiada tanding dan tak mengenal waktu.

Jiwa sosial yang diimplementasikan Rasulullah sebagai pemimpin umat kemudian dilanjutkan oleh para sahabat beliau. Semua sangat peduli terhadap persoalan kesejahteraan rakyat yang menjadi tanggung jawabnya.

Khalifah Abu Bakar misalnya. Seorang sejarawan asal Mesir, Jurji Zeidan, pernah mengungkapkan bahwa sang khalifah hanya dengan menginggalkan uang 1 dinar. Padahal saat masuk Islam, Abu Bakar memiliki kekayaan mencapai 400 dirham.

Pesan Prof Rusmin tersebut tentu sangat relevan dengan apa yang telah dicontohkan oleh Sutan Syahi Alam Pohan. Sebagaimana pernah saya tulis dalam sebuah artikel berjudul Kedemokratisan Sutan Syahi Alam Pohan” yang dimuat di Harian Waspada, Sutan Syahi Alam Pohan adalah model pemimpin dengan kecerdasan sosial. Biarpun ditakdirkan hidup dalam lingkungan kerajaan, bukan berarti beliau adalah sosok elitis. Beliau justru memiliki jiwa sosial tinggi dan ramah kepada para kawulanya.

Kebijakannya sebagai pemimpin sangat membahagiakan rakyatnya, baik itu yang bekerja sebagai petani, nelayan dan sebagainya. Sutan Syahi Alam Pohan juga sosok yang peduli dengan pendidikan rakyatnya.

  Semangat berbuat untuk kemaslahatan masyarakat inilah yang selayaknya dihidupkan oleh kita, para penerus perjuangan Sutan Syahi Alam Pohan Raja Barus. Halal bi halal PKKB SSAP RB memang telah tuntas terlaksana dengan lancar dan diliputi rasa antusias. Tetapi nilai-nilai Islam yang masuk melalui tanah Barus harus senantiasa hidup dalam kehidupan putera-putera Barus.

.

Ditulis oleh: Dra. Evie Suryani Pohan MM (Kabid Humas dan Publikasi Perkumpulan Kerukunan Keluarga Besar Sutan Syahi Alam Pohan).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Saya akan hadir

Assalamu’alaikum Wr Wb
Yth. Angku, Uci, Om, Tante, Abang, Kakak, Adinda yang dirahmati Allah Subhanawata’ala.

Setelah lama kita tidak saling bertemu dalam rangka HBH sejak pandemi covid melanda.

Alhamdulillah setelah kondisi dan situasinya membaik. Kami Panitia HBH Perkumpulan Kerukunan Keluarga Besar Sutan Syahi Alam Pohan Raja Barus mengundang seluruh dusanak.

Mohon mendaftar sebagai dasar Panitia utk mempersiapkannya dengan baik. 

Terimakasih 🙏

Dewan Pengurus PKKB SSAP RB
Ketua Panitia : Siraj El Munir Bustami
Sekretaris : Nadia Abimanyu Sardjono

 

Goodrich Suites, ARTOTEL Portfolio

Jl. Pangeran Antasari No.60, RT.5/RW.9, Cipete Utara, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12150

6 Mei 2023 Jam 09-15 Wibb

Acara terbatas untuk 170 Pax!

Hayo segera daftarkan diri dusanak sekalian.